Bismillahirrahmanirrahim
Udah mendarat di Tahun 2023 aja nih tapi kemajuan dalam blogging belum menggembirakan. Apa pasalnya? Hmm emak rasa karena belum fokus memaksimalkan diri dalam ngeblog. Kenapa gitu? Apa strong why-nya masih belum kuat digenggam? Bisa berbagai alasan tapi yang jelas diri kita sendirilah yang tau ya bestie..
So, di awal tahun ini ada baiknya yuk tengok lagi blog kita,
terlalu banyak sarang laba-laba kah? Berdebu dan bikin males buka lagi ? Atau
sudah cantik tampilannya tapi sepi pengunjung? Baiklah apa pun kondisi blog kita, emak juga mesti menuliskan
blogger planner. Selain karena tugas di Kelas Belajar Blogspedia alias KBB offline, hal ini penting untuk menjaga
emak konsisten nge-blog. Yuk, buat blogger Planner-mu Sendiri, simple tapi
nendang. Caranya? Lanjutin bacanya ya
Blogger Planner
Pengertian
Tak ada definisi yang pasti untuk ini. Menurut emak, seperti
halnya planner lain, blogger planner adalah sebuah perencanaan yang dibuat agar
seorang blogger punya arah tujuan dalam mengembangkan blog-nya.
Mengapa Harus Punya Blogger Planner
Sebagaimana kapal akan berlayar, pasti tentukan tujuan dimana
akan berlabuh dan dimana saja akan transit. Begitu pula seorang blogger. Mesti
tentukan apa tujuan ngeblog?
Strong Why to Blogging
Hal ini penting bingit karena hal ini yang mendasari apa yang membuat kita harus nge-blog. Lalu dari strong why akan muncul goal dan bisa banyak banget goalnya, misalnya :
1.
Untuk menuangkan isi hati.
Poin ini lebih ditujukan buat blogger yang
merilis emosi dengan menulis untuk kesehatan mentalnya. Umumnya, blog-nya bukan
untuk konsumsi publik alias privat.
2.
Untuk gagasan, ide, atau
pendapat
Seorang blogger yang menyukai dunia tulis
menulis akan menjadikan blog sebagai salah satu media menuangkan gagasan, ide,
atau pendapat dari value yang dianutnya.
3.
Untuk membangun branding
Poin ini banyak dijadikan tujuan bagi para
blogger yang aware terhadap keberadaan dirinya sebagai publisitas.
4.
Untuk mencari cuan
Blogger ini menjadikan blog-nya sebagai media penyambung informasi produk klien yang bekerja sama untuk promosi dan persuasif ke masyarakat umum. Tentu aja gak semua lapisan masyarakat ya. Segmennya adalah masyarakat berpendidikan dan memiliki akses literasi digital. Sebagai kompensasi atas penulisan produknya, blogger ini mendapatkan jasa penulisan yang disepakati kedua belah pihak.
Nah,
kamu ada di poin nomer berapa bestie?
Good Planner
Pepatah barang siapa tanpa perencanaan maka sama dengan merencanakan kegagalan sudah lazim kita pahami yaa. Begitu juga blog. Karena gak tau mesti ngapain akhirnya blog kita terbengkalai begitu aja. Padahal jika kita sudah pasang domain yang berbayar, eman loh. Meski mungkin goal kita ngeblog bukan untuk komersil namun dengan kita terbiasa menulis kebaikan, kita pula yang akan merasakan good vibes-nya kok.
Measurable and Directed
Ya, planner akan membuat apa yang kita tuangkan dalam blog terarah dan terukur. Meski pada awalnya sulit, cara ini akan membiasakan diri kita punya patokan dan standar yang jelas untuk mengetahui seberapa produktif diri kita.
Macam-macam Blogger Planner
Blogger
Plan bisa dibuat :
1.
Berdasarkan waktu
a. Daily atau harian, kita bisa membuatnya detil berdasarkan tema yang kita pilih.
b.
Weekly atau pekanan, buat
jadwal nge-blog dalam sepekan.
Misal emak saras bikin yang kaya gini :
c.
Monthly atau bulanan, ini lebih
luang karena hanya ngeblog sekali dalam sebulan. Agar tetap produktif, monthly ya
jangan hanya dibuat 1 tema saja ya.
d.
Yearly atau tahunan, bukan
sebuah pilihan yang bagus ya kalau kita hanya ngeblog setahun sekali. Artinya
tambahkan tema khusus dalam tahun ini melengkapi agenda weekly atau monthly
kita.
Misal optimalkan Idul Fitri tahun 2023 dengan paket silaturahmi ala keluargamu.
Emak saras coba buat yearly khusus untuk tahun 2023 seperti ini ya :
2.
Berdasarkan Pengelompokan Artikel
Misal Artikel Parenting akan lebih mendominasi blog kita daripada artikel bisnis jika lebih concern di bidang parenting dan sebaliknya.
3.
Berdasarkan Kebutuhan
Lainnya
Hal ini biasanya blog kita memang didisain
untuk kepentingan komersial yang berhubungan
dengan klien.
Cara Membuat Blogger Planner
1.
Manual atau konvensional
Bikin di notes atau diary planer dengan tulisan tangan kita. Buat yang
hobi menulis indah pasti suka menghias plannernya ye kann…
2.
Diketik dengan format
Excell
Cara ini membantu kita lebih rapi dan terstruktur
3. Dibuat dengan template misal dengan aplikasi Canva
Blogger Planner Sesuai dengan Apa yang Kita Butuhkan
Tanya Kebutuhan Diri
Oke setelah kita pahami bersama blogger plan, cara terbaik untuk membuatnya adalah bertanya pada diri sendiri apa strong why untuk tetap terjaga kontinuitas ngeblog?
Kata coach Marita sih, kalau hanya ingin nulis aja tanpa
ribet ya gapapa juga. Maksudnya tanpa ribet? Ya, gak perlu pusing dengan SEO
atau kaidah-kaidah statistik yang bisa menilai performa blog kita.
Namun jika bestie pengen blog-nya dilirik oleh mbah gugel dan
klien yang ingin menggunakan blog kita sebagai sarana promosi produknya, mau
gak mau harus manut aturan.
Jadi apa yang menjadi kebutuhan kita, itulah yang menjadi
dasar perencanaan. Jangan sampai kita minder sama planner orang lain karena
lebih keren lebih bagus tapi gak sesuai dengan kemampuan dan kemauan diri
sendiri.
Unik dan Berciri Khas
Bikin sendiri apa maunya kamu ya bestie. Karena yang tau
dirimu sendiri ya kamu. Keunikan kamu, khas-nya kamu, keunggulan kamu itulah
yang menjadi daya tarik asal dikemas secara apik pula. Artinya tetap berkonsep
dan bertujuan. Bukan asal jadi atau awut-awutan dari sisi bahasa maupun peletakan pembuka, isi, dan penutup.
Unik dan berciri khas ini bagian dari personal branding diri loh agar kita mudah dikenali. Misal dari tampilan blog, gaya bahasa, isi tulisan, dan lainnya yang membedakan blog kita dengan orang lain. Tentu aja untuk mencapai hal ini butuh proses ya bestie. Butuh jam terbang untuk tau ini loh gue. Juga untuk mengusung sebuah value agar isi tulisan kita tetap bermakna dan tentu aja bermanfaat untuk diri khususnya dan pembaca pada umumnya
Buat yang Simpel
Simpel ini mudah dipahami dan diterapkan. Jangan mempersulit dengan planner yang ribet dan terlampau berat. Karena buat emak sendiri, bisa ngeblog secara rutin meski belum banyak postingan itu sudah bagoss.
Buat Target yang Nendang
Gak perlu muluk-muluk targetnya tapi juga jangan di bawah standar karena hidup kalau tanpa tantangan gak seru juga kan. Nah biar blogger planner-nya nendang, tantang diri sendiri untuk buat sedikit berbeda agar bisa keluar dari comfort zone. Misal nih, yang emak saras buat, emak pengen sesekali menang lomba ngeblog. Dimana blog emak memang for now bukan untuk kepentingan semata-mata mencari cuan tapi lebih ke pengembangan diri. Jadi yuk kita jadikan peluang lomba untuk menendang diri sendiri untuk out of the box.
Wujudkan Planner dengan Action
Yes, setelah blogger planner rapi dibuat selanjutnya ndang action ya. Biar kita tau sejauh mana kita komitmen dengan apa yang sudah di-planning.
Minta pada Allah untuk Beri Pertolongan
Yakin, in syaa Allah kita bisa
jika kita mengizinkan diri sendiri untuk bisa. It means, harus nyediain waktu
untuk berupaya lebih ya. Minta yuk sama Allah pemilik diri kita untuk menolong niat baik ini. Selanjutnya bertawakal pada Allah untuk hasilnya.
Gabung Komunitas Blogger dan Konsul ke yang Ahli
Nah ini juga penting bestie. Sendirian ngeblog akan berat. Tapi dengan berjamaah, kita punya teman untuk saling men-support bila malas mendera. Kita juga akan punya banyak info untuk menaikkan grade. Perlu juga berguru pada yang ahli terutama mereka-mereka yang selalu memperbarui ilmunya
Posting Komentar
Posting Komentar